Seputar Bulutangkis

Rabu, 09 Februari 2011

Partai Klasik Taufik Hidayat vs Lee Chong Wei di Final


Taufik Hidayat. REUTERS/Bazuki Muhammad
TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur - Turnamen Malaysia Open Super Series tahun ini menyuguhkan final ideal yang mempertemukan tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat, dengan pemain andalan tuan rumah, Lee Chong Wei.

Duel klasik yang ditunggu pecinta bulu tangkis tersebut dijadwalkan menjadi pertandingan penutup dalam turnamen berhadiah US$ 400 ribu ini.

Sudah 16 kali Taufik berhadapan dengan Chong Wei dalam pertandingan internasional, dengan rekor 6 kali untuk kemenangan Taufik dan 10 kali dimenangkan Chong Wei.





Dua pertandingan awal, di Indonesia Open 2001 dan Piala Asia 2004, berhasil dimenangkan Taufik. Namun Chong Wei berhasil membalasnya di turnamen Malaysia Open 2005.

Di tahun 2010 lalu, Taufik tiga kali bertemu Chong Wei. Sempat kalah di final Indonesia Open, Taufik membalasnya di perempat final kejuaran bulu tangkis dunia yang digelar di Paris. Sayang, pertemuan ketiga di Hong Kong Open, Taufik harus kembali menyerah kalah dari Chong Wei.

Dalam jumpa pers yang digelar setelah pertandingan semi final kemarin (22/01), baik Taufik maupun Chong Wei menyatakan tidak ada persiapan khusus untuk pertandingan final hari ini.

"Berusaha memberikan penampilan terbaik saja. Semoga tren positif saya tetap berlanjut sampai pertandingan final" kata Taufik.

Sementara Chong Wei mengatakan, "Tak masalah siapa pun lawan saya di final. Saya hanya ingin memberikan penampilan terbaik saja."





To be continued...